kisah ini aku alami sebelum aku wisuda tepatnya di bulan oktober tahun lalu ,,, ketika aku pulang bersama teman" dari salah satu mall di kota ku, saat itu aku pergi ke salah satu resto di sana dan aku melihat seorang anak perempuan kecil peyemir sepatu yang sedang bekerja umurnya sekitar 8 taon , sebaya dengan keponakkan ku
aku melihatnya menyemir satu demi satu sepatu dari pelanggannya , terlihat olehku ada 2 pasang sepatu yang di semir olehnya,,, setelah selesai menyemir dia pun bergegas memberikan hasil semir an nya kepada pelanggan" nya,,, dan mendapatkan uang , ironis ketika melihat berapa uang yang dia dapat dari 2 pasang sepatu yang dia semir dari 2 pasang sepatu yg dia dapat hanyalah 5rb rupiah , OMG tersentak hatiku miris melihatnya
Namun gak terlihat raut kekecewaan dalam dirinya ketika hanya menerima 5rb untuk 2 pasang sepatu, ,,malah dia tersenyum dan mengucapkan TERIMAKASIH , jujur sikap kepolosan dan keikhlasan anak kecil itu yang kadang gak ada dalam diri kita
di saat kita mendapatkan sesuatu yang menurut kita kurang, kita langsung menggerutu dalam hati dan gak terima , tapi anak itu apa ?? menerima ikhlas skecil apapun yang dia terima saat itu
setelah dia menerima uang dia pun lari bergegas menghampiri salah 1 temannya yang sama penyemir sepatu dan dia pun memberi uang 5rb yang dia dapat dengan susah payah kepada temannya tersebut
aku gak mengerti kenapa dia memberi uangnya yang dia dapat kepada temannya , aku hanya bisa diam dan melihat kejadian itu dan berpikir dia MEMBERI dari KEKURANGAN nya , dia tau dia pasti membutuhkan uang itu tapi dia berpikir temannya lebih membutuhkan dari pada dirinya
Mudah buat kita MEMBERI di saat kita punya banyak uang , di saat kita mampu, tapi apa bsa dengan MUDAH juga ketika kita MEMBERI dari KEKURANGAN kita ? dari KEMINIMAN kehidupan kita???jawaban itu hanya ada di dalam hati kita sendiri
anak perempuan itu aku gambarkan seperti anak laki" penyemir sepatu ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar